Assalamu`alaikum,
salam sejahtera bagi kita semua...
Pada kesempatan kali
ini saya akan memposting sebuah pemikiran tentang Keluarga Berencana (KB), Kepribadian yang
dapat dipengaruhi oleh kebudayaan, Masyarakat dan cirinya. Oke tanpa
panjang lebar kita langsung saja ke materi yang pertama.
1. Keluarga Berencana (KB)
Indonesia pada masa kini merupakan negara
dengan jumlah penduduk terpadat ke-4. Dengan jumlah penduduk yaitu 253.609.643 jiwa pada bulan Maret 2014. Nah bagaimana
cara kita agar dapat menanggulangi kepadatan penduduk tersebut? Tenang, saya
punya solusinya dibawah ini :
- Keluarga
Berencana (KB) Apa yang dimaksud keluarga berencana? keluarga
berencana merupakan suatu
program pemerintah yang dirancang untuk menyeimbangkan antara kebutuhan dan
jumlah penduduk. Program keluarga berencana oleh pemerintah adalah agar
keluarga sebagai unit terkecil kehidupan bangsa diharapkan menerima Norma
Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera (NKKBS) yang berorientasi pada pertumbuhan
yang seimbang.
Tujuan Keluarga berencana (KB) :
·
Tujuan umum
Meningkatkan kesejahteraan ibu, anak dalam rangka mewujudkan NKKBS (Normal Keluarga Kecil
Bahagia Sejahtera) yang menjadi dasar terwujudnya masyarakat yang sejahtera
dengan mengendalikan kelahiran sekaligus menjamin terkendalinya pertambahan
penduduk.
·
Tujuan khusus
1. Meningkatkan
jumlah penduduk untuk menggunakan alat kontrasepsi.
2. Menurunnya
jumlah angka kelahiran bayi.
3. Meningkatnya
kesehatan keluarga berencana dengan cara penjarangan kelahiran.
Nah dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan,
bahwa program pemerintah ini harus kita dukung. Kenapa harus kita dukung? Karena
mempunyai dampak kepada lingkungan, apa sajakah itu?
Dampak kepadatan penduduk terhadap lingkungan :
1. Berkurangnya
Ketersediaan Lahan.
2. Kebutuhan
Udara Bersih.
3. Kerusakan
Lingkungan.
4. Kebutuhan
Air Bersih.
5. Kekurangan
Makanan.
6. Pencemaran
air.
Oke kita lanjut ke materi ke-2
2. Kebudayaan Mempengaruhi Kepribadian
Berbicara mengenai kepribadian dan kebudayaan, tidak terlepas dari hubungan
antara masyarakat dan kebudayaan. Masyarakat dan kebudayaan merupakan
perwujudan atau abstraksi perilaku manusia. Kepribadian mewujudkan perilaku
manusia. Perilaku manusia dapat dibedakan dengan kepribadiannya, karena
kepribadian merupakan latar belakang perilaku yang ada dalam diri seorang
individu.
Kepribadian mencakup
kebiasaan-kebiasaan, sikap, dan lain-lain sifat ynag khas dimiliki seseorang
yang berkembang apabila orang tadi berhubungan dengan orang lain. Kepribadian
sebenarnya merupakan organisasi faktor-faktor biologis, psikologis, dan sosiologis
yang mendasari perilaku individu. Faktor-faktor tersebut mempengaruhi suatu
individu baik secara langsung maupun tidak langsung.
Dalam menelaah pengaruh kebudayaan terhadap kepribadian, sebaiknya dibatasi
pada bagian kebudayaan yang secara langsung mempengaruhi kepribadian. Berikut
tipe-tipe kebudayaan khusus yang nyata mempengaruhi bentuk kepribadian yakni:
- Kebudayaan-kebudayaan khusus atas dasar faktor
kedaerahan. Di sini dijumpai
kepribadian yang saling berbeda antara individu-individu yang merupakan
anggota suatu masyarakat tertentu, karena masing-masing tinggal di daerah
yang tidak sama dan dengan kebudayaan-kebudayaan khusus yang tidak sama
pula. Contoh adat-istiadat melamar mempelai di Minangkabau berbeda dengan
adat-istiadat melamar mempelai di Lampung.
- Cara hidup di kota dan di desa yang berbeda (urban dan rural ways of
life). Contoh perbedaan antara anak yang dibesarkan di kota dengan
seorang anak yang dibesarkan di desa. Anak kota terlihat lebih berani
untuk menonjolkan diri di antara teman-temannya dan sikapnya lebih terbuka
untuk menyesuaikan diri dengan perubahan sosial dan kebudayaan tertentu.
Sedangkan seorang anak yang dibesarkan di desa lebih mempunyai sikap
percaya diri sendiri dan lebih banyak mempunyai sikap menilai (sense of
value).
- Kebudayaan khusus kelas sosial. Di dalam setiap masyarakat akan dijumpai
lapisan sosial karena setiap masyarakat mempunyai sikap menghargai yang
tertentu pula.
- Kebudayaan khusus atas dasar agama. Agama juga mempunyai pengaruh besar di dalam
membentuk kepribadian seorang individu. Bahkan adanya berbagai madzhab di
dalam satu agama pun melahirkan kepribadian yang berbeda-beda pula di
kalangan umatnya.
- Kebudayaan berdasarkan profesi. Pekerjaan atau keahlian juga memberi pengaruh
besar pada kepribadian seseorang. Kepribadian seorang dokter, misalnya,
berbeda dengan kepribadian seorang pengacara, dan itu semua berpengaruh
pada suasana kekeluargaan dan cara-cara mereka bergaul.
Nah materi ke-3 cekidot......
3. Masyarakat
Masyarakat adalah suatu
kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan, norma-norma, adat
istiadat yang sama-sama ditaati dalam lingkungannya.
Masyarakat
dalam arti luas adalah keseluruhan hubungan dalam hidup bersama dan tidak
dibatasi oleh lingkungan, bangsa dan sebagainya. Sedangkan dalam arti sempit,
masyarakat adalah sekelompok manusia yang dibatasi oleh aspek-aspek tertentu,
misalnya teritorial, bangsa, golongan dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah pengertian dan
definisi tentang masyarakat menurut beberapa ahli :
# PETER L. BERGER
Definisi masyarakat adalah suatu keseluruhan kompleks hubungan manusia yang luas sifatnya. Keseluruhan yang kompleks sendiri berarti bahwa keseluruhan itu terdiri atas bagian-bagian yang membentuk suatu kesatuan.
# PETER L. BERGER
Definisi masyarakat adalah suatu keseluruhan kompleks hubungan manusia yang luas sifatnya. Keseluruhan yang kompleks sendiri berarti bahwa keseluruhan itu terdiri atas bagian-bagian yang membentuk suatu kesatuan.
# MARX
Masyarakat ialah keseluruhan hubungan - hubungan ekonomis, baik produksi maupun konsumsi, yang berasal dari kekuatan-kekuatan produksi ekonomis, yakni teknik dan karya
# GILLIn & GILLIN
Masyarakat adalah kelompok manusia yang mempunyai kebiasaan, tradisi, sikap, dan perasaan persatuan yang diikat oleh kesamaan.
# HAROLD J. LASKI
Masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang hidup dan bekerjasama untuk mencapai terkabulnya keinginan-keinginan mereka bersama
# ROBERT MACIVER
Masyarakat adalah suatu sistim hubungan-hubungan yang ditertibkan (society means a system of ordered relations)
# SELO SOEMARDJAN
Masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan
# HORTON & HUNT
Masyarakat adalah suatu organisasi manusai yang saling berhubungan
# MANSUR FAKIH
Masyarakat adalah sesuah sistem yang terdiri atas bagian-bagian yang saling berkaitan dan masing-masing bagian secara terus menerus mencari keseimbangan (equilibrium) dan harmoni
Ciri-ciri suatu masyarakat pada umumnya sebagai berikut.
1. Manusia yang
hidup bersama sekurang-kurangnya terdiri atas dua orang.
2. Bergaul
dalam waktu cukup lama. Sebagai akibat hidup bersama itu, timbul sistem
komunikasi dan peraturan-peraturan yang mengatur hubungan antarmanusia.
3. Sadar bahwa
mereka merupakan satu kesatuan.
4. Merupakan
suatu sistem hidup bersama. Sistem kehidupan bersama menimbulkan kebudayaan
karena mereka merasa dirinya terkait satu dengan yang lainnya.
Referensi :